Lembaga Pers Mahasiswa Sativa, Gelar Lomba Mading Antar Sma Se-Derajat Se Pulau Lombok

                Mataram, 29 maret 2014. Lembaga pers mahasiswa sativa mengadakan lomba madiing antarSMA se-derajat sepulau lombok yang mengangkat tema “DEMOKRASI” kebetulan momen pemilu tegasnya seorang mahasiswa fakultas pertanian universitas Mataram yaitu kadri selaku pimpinan umum Lembaga Pers Mahasiswa Sativa, bukan hanya itu saja namaun harapan kita dalam kegiatan ini adalah, kita juga memberikan suatu pengetahuan baru atau sosialisasi terhadap pemilih pemula  bagi rekan peserta lomba, kerena peserta lomba berasal dari SMA se pulau lombok “sambungnya” ketika dikompirmasi setelah kegiatan kemarin. Penyelenggaraan lomba mading tersebut untuk merangsang minat menulis bagi pelajar. Mading menjadi media informasi lingkup sekolah ataupun lembaga “ini untuk merangsang kreatifitas para pelajar, menyajikan tulisanyang bermanfaat di dalam Sekolah.

Dekan fakultas pertanian universitas mataram prof M Sarjanmengapresiasi lomba yang di gelar oleh LPM Sativa ini. Menurutnya, menulis harus jadi tradisi ”nanti teruskan setelah menjadi mahasiswa yang sebenarnya kemampuan menulis ini sangat bermanfaat terutama setelah masuk dunia kampus “sambungnya.

Mading yang ditampilkan peserta cukup variatif dan kreatif. Bebrapa peserta menampilkan mading dengan mengguanakan barang-barang non pakai.   Bahjan tidak terpai menjadi media tulisan-tulisan di mading. Salah satu peserta yang juga ketua mading dari SMAN 1 Narmada Ahmad Fajarrudinmengungkapkan, pemampaat limbah atau barang tidak terpakai ini bagian dari kepedulian kita terhadap lingkungan kita sendiri  ”media yang kami pakai dalam lomba ini adalah karduas bekas, stereoform, dan plastik bekas. “katanya

 Kesuksesan acara ini bisa dilihat dari Antusias mahasiswa yang sangat tinggi karena acara lomba ini dipamerkan di halamn parkir mahasiswa sehingga mahasiswa bisa melihat langsunng dari karya-karya peaerta lomba tersebut. Acara yang dibuka oleh dekan ini merupakan program kerja akhir kepengurusan 2013-2014 yang dipimpin oleh kadri.

                Adapun susunan acara tersebut adalah pembukaan di mulai dari pembukaan padam jam 9:30 wita kemudian pameran sampai selesai dan pengumuman pemenang pada pukul  12:30 wita yang dimana SMAN 1 Selong keluar sebagai juara. Sementara SMAN 1 mataram menjadi juara II dan SMAN 1 Narmada menjadi juara III. Kemudian juara harapan I jatuh pada SMAN 5 Mataram dan juara favorit diraih oleh MAN 2 Mataram. (LPM SATIVA Red)

photo by    ; panitia

Add caption

Acara pembukaan pengenalan agroekoteknologi 5 (pena 5)
 Mataram, 19 september 2013 suasana serius tapi santai terlihat ketika berlangsungnya acara pembukaan pena 5 oleh Himpunan mahasiswa agroekoteknologi Fakultas Pertaniaan Universitas Mataram, trlihat didepan seorang pimpinan baik ketua umum (sebelah kanan), ketua Badan Eksekutif Mahasiswa Faperta Unram (tengah), ketua panitia (sebelah kiri) serius mendengarkan do'a dari rekan-rekan panitia.
       seseorang terlihat santai menyampaikan materi tentang sejarah pergerakan mahasiswa, bang Hamzan (sapaan akrabnya) menjelaskan bahwa Ketika kita sadar tentang apa tugas dan kewajiban sebagai seorang mahasiswa, yang dimana kegiatannya bukan hanya untuk menerima namun, harusnya mencari suatu ilmu dan memahami tri darma perguruan tinggi yang dimana mahasiswa sebagi agen of change yang akan membawa bangsa ke arah yang lebih maju seperti halnya ketika kita mengingat sejarah pergerakan mahasiswa sebelum-sebelumnya.

Pasar Dunia Maya Jagung NTB

                Harga lelang jagung pipilan hasil panen petani NTB tahun ini, terus meningkat. Kisarannya mampu menembus Rp 2.600 per kilogram pipilan kering.

                Sebelumnya, pada kwartal pertama 2010 silam, lonjakannya mencapai harga Rp 2.450 per kilogram. Harga tersebut masih berpeluang naik secara signif kan dan akan melebihi harga standar nasional yang Rp 2.300 per kilogram. Demikian komentar juru bicara perusahaan jasa pemasaran nasional PT iPASAR cabang lombok timur kepada pers seperti dimuat media terbitan. Dijelaskan juga bahwa pergerakan harga sudah mulai terbaca ketika lelang elektronik sejak pukul 10:00 wita hingga 12:00 wita dan ditutup pada sesi pada penawaran tertinggi dari  seluruh Indonesia yang mencapai angka Rp 2.450 dari harga standar nasional ya ng dipasok yakni RP 2.300 .

Pelelangan secara on line via internet, ini dapat diikuti oleh seluruh Indonesia dan bahkan diseluruh dunia hujar sang juru bicara PT ipasar dalam sebauah kesem[patan belum lama ini di mataram adi sasono direktur PT ipasa m,enyatakan selama ini dalam pemasaran hasil panennya pihak petani  sering kali mengalami kerugian justru keuntungan dinikmati tengkulak saja. Hal intu menurut adi sasono yang juga mantan mentri koperasi ukm itu semata-mata disebabkan karena tidak adanya transparasi pasar terhadap harga hasil panen petani, yang mestinya terjadi yakni petani dengan pengusaha atau tengkulak harus sama-sama dapat untungtidak adil dong jika keuntu ngan hanya dinikmati oleh satu pihak saja ujarnya. Karena itu peleangan secara elektronik berbisnis internet itu akan lebih transaparan, petani juga akan mengetahui kisaran harga tawar produk mereka.